Sangat banyak orang yang mempunyai rasa pemahaman yang kecil. Dimana banyak orang sangat padat jadwal dengan diri mereka, dengan kepribadian abdi mereka. Alhasil jadi seorang yang tidak ketahui diri serta kesimpulannya mudarat orang lain. Amat berarti sekali buat kita mempunyai pemahaman diri. Mempunyai inisiatif, mempunyai rasa malu. Sebab dikala orang telah tidak terdapat rasa malu, tidak terdapat inisiatif, tidak mempunyai kepekaan, itu membuat orang jadi tidak ketahui diri serta jadi semenah- menah. Serta itu yang ancaman.
Berarti Buat Jadi Orang Yang Ketahui Diri Serta Siuman Diri
Salah satu jenis orang yang sangat banyak tidak digemari merupakan orang yang tidak ketahui diri. Serta rasanya seluruh orang hendak menjauhi banyak orang yang mempunyai jenis semacam ini. Sebab amat mengusik. Amat mudarat. Orang semacam ini cuma jadi parasit di hidup tiap orang. Cuma jadi batu ganjalan serta hambatan untuk banyak orang. Serta susah pula buat menyadarkan mereka ataupun membagikan pelajaran untuk mereka. Sebab mereka ini, umumnya telah tidak terdapat pembuluh malu.
Terus menjadi di kasih ketahui, terus menjadi membangkang. Sedang mudah bila orang tidak ketahui diri ini, cuma hanya kurang ingat diri. Sebab larut dengan atmosfer serta situasi. Alhasil kurang ingat diri. Jadi dikala diingatkan, ataupun ditegur, dapat langsung siuman. Tetapi terdapat sebagian orang yang mereka telah siuman serta ketahui benar apa yang mereka jalani. Mereka siuman jika mereka ini parasit. Mereka itu tidak ketahui diri. Serta mereka senantiasa melaksanakannya. Mereka telah tidak terdapat pembuluh malu. Alhasil dikala kita melanda mereka. Dalam arti menyapa, menegaskan.
Mereka cuma hendak mengabaikannya serta apalagi mengarah menantang balik. Alhasil rasanya amat gemas, semacam terdapat pula orang semacam ini. Yang mempunyai wajah tebal. Serta orang semacam ini yang dibilang telah tidak terdapat obatnya. Serta salah satunya metode buat dapat mengganti mereka merupakan dari diri mereka sendiri. Bila mereka tidak mau berganti, hingga ingin bagaimanapun upaya dari luar hendak sulit. Tidak hendak hingga padanya. Sebab dirinya saja tidak mau menyangkal. Beda dengan orang yang hanya kurang ingat diri.