Banyak orang bertanya-tanya apakah baik jika kita tetap memiliki hubungan yang baik dengan mantan? Semua itu akan kembali lagi pada setiap orang. Baik dan buruk itu tergantung dari setiap orang. Karena takaran baik dan buruk setiap orang berbeda. Karena cara pemahaman dan cara melihat setiap orang berbeda. Setiap orang memiliki kapasitas yang berbeda. Jadi semua akan kembali pada dirimu sendiri. Apakah kamu mampu? Apakah kamu bisa?
Mantan itu adalah orang yang dulunya pernah sangat dekat dengan kalian. Dia seperti rumah tua, yang kalian pernah tinggali, nyaman, disana. tapi kalian memiliki pandangan akan tempat yang lebih baik, dan proper untuk kalian. Sehingga kalian akan melangkah menempati rumah yang baru yang lebih memenuhi kebutuhan kalian, yang bisa memberikan kalian ruang lebih untuk melakukan hal baru. Tapi bukan berarti rumah sebelumnya tidak layak ditempati.
Begitu juga orang. Sehingga tidak apa untuk tetap berteman dengan mantan. Karena dulunya kalian pernah dekat, saling mengenal satu sama lain. Dan aneh jika tiba-tiba kalian akan seperti orang asing. Yang tidak kenal satu sama lain. Bagaimana pun kalian pernah saling tahu sisi terpuruk mantan kalian seperti apa. Sisi baik dia seperti apa. Jadi tidak ada salahnya untuk tetap berteman. Untuk bisa menjadi teman cerita. Dan dia mungkin bisa memberikan nasihat dan pendapat dari sudut pandang yang berbeda. Secara dia sudah mengenal anda lebih dari beberapa orang lainnya. Jadi itu mungkin bisa menjadi salah satu cara untuk kalian berubah. Berkaca, dan memperbaiki diri.
Jika kalian lihat dari sisi tersebut, maka tidaklah masalah berteman dengan mantan. Karena dia bisa menjadi gurumu, pengingatmu. Jika dia memang tulus. Tapi jika dia tidak memberikan manfaat apa-apa, dia tidak memberikan hal baik, tidak ada ketulusan disana. Ya alangkah baiknya kalian tetap berjalan kedepan. Mencari masa depan yang pasti. Dan soal hubungan kalian, cukup hanya di batas, kalian pernah kenal. Tapi, untuk berteman kembali, memiliki hubungan yang intens, sepertinya tidak.