Warga negara Indonesia tentunya sudah pasti tidak asing lagi dengan yang namanya tempe. Tempe merupakan salah satu bahan makanan khas Indonesia yang kaya akan manfaat untuk kesehatan, makanan yang populer di Indonesia ini saat ini juga sudah banyak di kenal warga negara luar dan menjadi makanan yang cukup banyak di gemari di negara luar.
Tempe di kenal dengan manfaatnya yang luar biasa banyak bukan tidak ada buktinya, tapi manfaat tempe yang luar biasa untuk kesehatan tubuh manusia sudah di buktikan oleh beberapa peneliti baik itu dari dalam maupun luar negeri.
Manfaat luar biasa yang bisa di peroleh dari tempe cukup banyak, berikut ini beberapa manfaat yang bisa kamu dapat dari mengkonsumsi tempe.
1. Merangsang sel imun
Robert Sorge dari University of Alabama menjalankan sebuah penelitian pada tahun 2015 silam, mengungkapkan bahwa tempe merupakan makanan yang memiliki kadar isoflavon yang tinggi. Kandungan ini sangat baik untuk tubuh sebab dapat menurunkan resiko peradangan serta anti tumor.
Selain itu, mengkonsumsi tempe dengan rutin juga bisa membantu tubuh untuk merangsang sel imun dalam tubuh agar bisa bekerja dengan baik sehingga tubuh dapat terhindar dari penyakit-penyakit berbahaya.
2. Menjaga jaringan otot
Dalam 100 gram tempe terdapat sekitar 19 gram protein. Jumlah protein itu sudah memenuhi 30% kebutuhan protein harian satu orang dewasa. Protein itu sendiri memiliki fungsi sebagai nutrisi yang di perlukan oleh tubuh untuk menjaga sistem jaringan otot agar tetap berfungsi normal.
3. Menekan kolesterol jahat
Seperti yang kita ketahui bahwa tempe terbuat dari kacang kedelai yang memiliki kandungan isoflavon cukup banyak. Zat ini berperan penting dalam tubuh untuk menekan kadar kolesterol jahat. Selain zat isoflavon, tempe juga mengandung niacin yang di mana zat ini dapat membantu tubuh untuk mengontrol jumlah kolesterol dalam tubuh.
4. Mencegah kanker payudara
Kandungan antioksidan dan genestein dalam tempe juga dapat mencegah penyakit kanker, terutama kanker payudara dan prostat. Radikal bebas yang masuk kedalam tubuh dapat memicu sel kanker dan sangat berbahaya untuk kesehatan.