Fakta mencengangkan kembali diungkapkan oleh pihak kepolisian terkait kasus prostitusi yang melibatkan Vanessa Angel. Pihak kepolisian baru sana mengungkapkan bahwa hubungan kerjasama antara Vanessa Angel dengan mucikari berjalan dengan sangat intens.
Hal ini diungkapkan lamngsung oleh Kapolda Jatim Irjen Pol Luki Hermawan kepada pihak INews. Hasil tersebut didapatkan dari hasil pemeriksaan yang dilakukan oleh pihak kepolisian.
“Sudah dua kali diperiksa dan didapatkan hasil baru. Kami ambil data forensik HP dan juga rekening koran pelaku, dari bukti tersebut didapat adanya komunikasi antara Vanessa Angel dan mucikari berjalan dengan sangat intens,” ungkap Luki.
Dari percakapan yang didapat, Vanessa Angel mematok harganya sendiri. VA meminta bayaran 40 juta setiap kali kencan. Harga yang diminta VA tersebut dimainkan kembali oleh muncikari ke pelanggan. Dari yang awalnya hanya 40 juta, naik dua kali lipatnya menjadi 80 juta.
“Yang menentukan harga itu VA sendiri, dia mengirimkan foto dan juga harga. Dia minta bayaran 40 juta dan secara intens minta dicarikan pelanggan,” lanjut Luki.
Pihak kepolisian mencuriagi bahwa ada motif yang menukangi tindakan prostitusi yang dilakukan VA. Salah satunya adalah karena hutang. Menurut hasil pemeriksaan, VA sedang terlilit hutang dan harus segera melunasinya.
“Dari hasil keterangan, VA yang aktif menghubungi mucikari untuk dicarikan pelanggan. Alasannya untuk bayar cicilan mobil, bayar cicilan rumah, bayar ini dan bayar itu, itu dia terang-terangan bilang ke si mucikari.”