KEMUNGKINAN REAL MADRID KEHILANGAN SANG KAPTEN BENAR AKAN TERJADI

Disinyalir kapten klub raksasa Spanyol, Real Madrid Sergio Ramos bisa dapat di pastikan akan keluar dari Real Madrid musim ini. Mengingat negosiasi kontraknya bersama dengan klub masih belum menemui titik terang dari kedua belah pihak. Dalam kontrak perpanjangan negosiasi dari pihak Real Madrid serta Sergio Ramos masih menemui kebuntuhan.

Kontrak Sergio Ramos bersama dengan Real Madrid akan berakhir pada musim panas nanti. Serta diyakinai bahwa bek asal Spanyol tersebut akan hengkang dari Real Madrid pada akhiir musim ini. Sergio Ramos yang tidak menginginkan gaji nya dipotong seperti yang di inginkan Real Madrid agar dapat menghemat mengeluaran finansial dari Real Madrid akibat pandemi virus corona ini.

Hingga saat ini jika memang sang pemain yang sudah berhasil memperoleh trofi Piala Dunia serta dua kali merebut Piala Eropa tersebut hengkang dari Real Madrid maka sudah dipastikan akan ada banyak klub-klub besar yang akan siap menangpung sang pemain berusia 34 tahun tersebut.

Beberapa klub yang menginginkan jasa sang pemain seperti Paris-Saint Germain yang berminat untuk mendatangkan Sergio Ramos demi dapat memperebutkan gelar juara Liga Chmapions pertama mereka. Serta terdapat Manchester United yang sedang dalam krisis pemain bermain, maka Sergio Ramos menjadi pilihan utama Manchester United untuk di pilih agar membuat ketangguhan di lini belakang.

Sergio Ramos sudah tercatat membuat 650 penampilan bersama dengan Real Madrid, serta bek tengah tersebut sudah menyumbangkan 100 gol dan memperoleh 22 gelar juara. Beberapa kabar mengabarkan bahwa Real Madrid sudah merelakan Sergio Ramos jika benar dia akan pergi.

Menurut beberapa jurnalis Sergio Ramos yang membuat kesalahan atas tawaran yang di berikan Real Madrid, mengingat Real Madrid yang ingin membenahi finansial klub ini. Namun kondisinya akan berbeda jika kondisi finansial dari Real Madrid masih membaik.

Jika saja Sergio Ramos menerima kontraknya yang akan di perpanjang selama dua tahun maka sang gaji pemain akan di pangkas mencapai 10% selama dua tahun. Namun kemungkinan besar sang pemain akan tetap meninggalakan klub yang sudah membesarkan namanya tersebut.